Kimia SMU
BILANGAN OKSIDASI KARBON (C) PADA BERBAGAI ASAM
BILANGAN OKSIDASI KARBON (C) PADA BERBAGAI ASAM
Ivan Taniputera
27 Mei 2015
1) H2CO2 disebut Asam Karbonit
CO2 mempunyai bilangan oksidasi -2
Jadi Bilangan oksidasi C = -2+4, yakni +2
.
2) H2CO3 disebut Asam Karbonat
CO3 mempunyai bilangan oksidasi -2
Jadi bilangan oksidasi C = -2+6, yakni +4
.
3) H2CO4 disebut Asam Perkarbonat
CO4 mempunyai bilangan oksidasi -2
Jadi bilangan oksidasi C = -2+8, yakni +6
.
4 H2C2O4 disebut Asam Oksalat
C2O4 mempunyai bilangan oksidasi -2
Jadi bilangan oksidasi C = (-2+8):2, yakni +3
.
Dengan demikian, Karbon mungkin mempunyai bilangan oksidasi yang berbeda-beda.
APAKAH VOLUMENYA TETAP?
APAKAH VOLUMENYA TETAP?
Ivan Taniputera
3 Oktober 2013
Marilah kita cermati pertanyaan berikut. Misalkan ada cairan A sebanyak 2 liter, direaksikan dengan cairan B sebanyak 3 liter, sehingga membentuk senyawa misalnya A2B. Pertanyaannya apakah senyawa A2B itu volumenya akan menjadi 5 liter?
Jawabnya adalah tidak. Volumenya akan menyusut kurang dari 5 liter. Mengapa demikian?
Silakan berhatikan gambar ini,
Butiran-butiran berwarna kuning mewakili molekul-molekul zat A
Butiran-butiran berwarna biru mewakili molekul-molekul zat B
Sementara itu pada zat A2B, maka nampak bahwa molekul-molekul zat A dapat menyelip di antara molekul-molekul zat B. Oleh karenanya, volumenya pasti akan kurang dari 5 liter.
Namun massa zat adalah tetap. Sebagai contoh zat A sebanyak 2 kg direaksikan zat B sebanyak 3 kg, maka zat A2B yang dihasilkan adalah pasti 5 kg.
Itulah sebabnya terdapat hukum kekekalan massa, tetapi tidak ada hukum kekalan volume.